Selasa, 12 April 2016

Cara Mudah Membuat Akun PayPal Tanpa Kartu Kredit

PayPal merupakan alat pembayaran online yang saat ini menjadi nomor 1 bagi para pengguna internet. Bagi kamu yang gemar belanja online di berbagai marketplace, PayPal sudah seperti senjata wajib yang harus selalu disiapkan. Berikut merupakan 5 alasan mengapa kamu harus punya PayPal.

Nah tapi untuk kamu yang baru mengenal alat pembayaran yang populer ini, pasti masih bertanya-tanya, bagaimana sih untuk mendaftar menjadi pengguna PayPal? Susah gak sih? Jaka akan menjawab pertanyaan tersebut melalui step mudah berikut yang dapat langsung kamu praktekkan.
  • Buka PayPal.com dan klik tombol Sign Up di sudut kanan atas
  • Pada halaman Create Your Paypal Account, kamu diminta untuk mengisi negara tempat kamu tinggal dan bahasa yang ingin digunakan sebagai antar muka. Selain itu, kamu juga diminta untuk memilih salah satu dari tiga jenis akun yang ingin digunakan. Personal untuk pemakai perseorangan yang menggunakan akunnya untuk segala kepentingan pribadi, Premier untuk kamu yang bergelut di bidang bisnis namun kasual/berskala kecil, dan Business untuk kamu yang memiliki merchant berbentuk perusahaan/skala besar.


  • Kami sarankan untuk kamu baru mencoba, untuk memakai terlebih dahulu jenis akun Personal atau Premier. Setelah kamu mengklik tombol Get Started, kamu akan dialihkan ke halaman untuk mengisi biodata pribadi seperti alamat email hingga nomor telepon. Apabila sudah, klik Agree and Create Account.
  • Halaman berikutnya ialah Security Challenge. Kamu hanya diminta untuk mengisi captcha dan setelah itu klik Continue.

  • Akun kamu telah selesai untuk dibuat. Namun kamu akan diminta untuk mengisi nomor kartu kredit sebagai tanda verifikasi. Apabila belum memilikinya atau ingin mengisinya belakangan, kamu tinggal klik Go to My Account. Jangan lupa juga untuk mengecek email aktivasi yang dikirimkan ke inbox email kamu.
  • Poin mengenai verifikasi dengan kartu kredit di atas merupakan poin yang paling krusial, karena apabila kamu belum memasukkan nomor kartu kredit dan belum terverifikasi, maka tidak bisa mencairkan uang di dalam akun kamu ke bank lokal. Selain itu, apabila kamu mengirim uang ke akun PayPal lain yang telah verified, maka kamu akan mengancam akun verified tersebut sehingga mendapat limit.
Apabila kamu belum memiliki kartu kredit atau tidak ingin mensubmit nomor kartu kredit fisik ke akun PayPal, kamu juga bisa menggunakan alternatif dari jasa kartu kredit virtual. Telah banyak pihak lokal yang menawarkan kartu kredit virtual (VCC) dengan harga yang sangat murah.

Minggu, 10 April 2016

Kenapa Kamu Harus Punya PayPal

Apa itu PayPal? Dan apakah saya membutuhkan PayPal? Perlu kamu ketahui, PayPal adalah alat pembayaran online yang paling terkenal dan terpercaya dari dulu hingga kini. Hampir semua merchant di dunia menggunakan PayPal sebagai pembayarannya selain Kartu Kredit.

Nah, tentunya setiap orang di dunia ini setidaknya wajib memiliki 1 akun PayPal, sama seperti Facebook atau Twitter. Karena dengan PayPal, kita sama saja memiliki rekening bank online, bisa menyimpan uang dan menariknya kapan saja. 

Lalu, apa saja manfaat dan kenapa kita harus memiliki PayPal?, mungkin ini bisa menjadi alasan Kenapa Kamu Harus Punya PayPal!!!

1. Bisa Menerima dan Melakukan Pembayaran Online
Jika kamu pernah bermain PPC atau semacamnya, terutama yang di luar negeri, maka mereka tentu akan mengirimkan pembayaran melalui PayPal. Oleh karena itu kenapa kamu harus punya PayPal.
2. Tarik Dollar ke Bank di Indonesia
Salah satu keunggulan PayPal lainnya adalah kemudahan menarik saldo ke bank yang ada di dunia, termasuk Indonesia. Jika PayPal kamu memiliki saldo, kamu bisa saja menarik seluruh saldo yang ada ke dalam bentuk rupiah, cukup memasukan rekening bank kamu di akun PayPal.
3 PayPal (Hampir) Ada di Seluruh Dunia
Hadir di jaringan global, terdapat di 190 negara dengan 17 mata uang membuat PayPal menjadi semakin terpercaya dalam soal finansial online, tentu hal ini akan mempermudah kamu dalam melakukan transaksi online dimana dan kapan saja.

4. PayPal Dinobatkan Menjadi Transaksi Online Paling Aman 2013
Ribuan transaksi di PayPal yang terjadi setiap menitnya tentu menjadi 'mangsa empuk' tersendiri untuk para hacker yang ada di dunia. Tapi PayPal memiliki sistem keamanan yang kuat, hingga pada bulan November 2013, PayPal dinobatkan sebagai Alat Pembayaran Online Paling Aman.
5. PayPal itu Gratis!
Loh, murah kok gratis? Maksudnya gini, pembuatan akun PayPal adalah Gratis alias tidak dikenakan biaya sepeser-pun. Dan hebatnya, tidak ada limit saldo di PayPal.
Gimana? Tertarik untuk memiliki PayPal? Kamu bisa daftar diri kamu di PayPal sekarang.


Spekulasi di Pasar Modal

Kegiatan spekulasi tidak berbeda dengan kegiatan mengambil resiko (risk taking action) yang biasa di lakukan oleh pelaku bisnis atau investor. Ada yang membedakan spekulan dengan pelaku bisnis (investor) dari derajat ketidak pastian yang di hadpapinya. Spekulan berani menghadapi sesuatu yang derajat ketidak pastian tinggi tanpa perhitungan, sedangkan pelaku bisnis (investor) senantiasa menghitung-hitung risiko dengan return yang diterimanya. Spekulan adalah game of change sedangkan bisnis game of skill.
Ada beberapa kendala untuk mengembangkan pasar modal syariah, kendala-kendala tersebut (sudarsono, 2003) antara lain:
1. Belum ada ketentuan yang menjadi legitimasi pasar modal syariah dari Bapepam atau pemerintah, misalnya undang-undang. Perkembangan Keberadaan pasar modal syariah saat ini merupakan gambaran bagaimana legalitas yang diberikan Bapepam dan pemerintah lebih tergantung dari permintaan pelaku pasar yang menginginkan keberadaan pasar modal syariah.
2. Selama ini pasar modal syariah lebih populer sebagai sebuah wacana di mana banyak bicara tentang bagaimana pasar yang di syriahkan. Dimana selama ini praktik pasar modal tidak tidak bisa di pisahkan dari riba, maysir, dan gharar, dan bagaimana memisahkan ketiganya dari pasar modal
Tidak dipungkiri, dengan melihat perkembangan industri pasar modal syariah yang masih baru, masih sangat dimungkinkan jika pengaruh cara pandang ekonomi konvensional masih kental terasa. Namun, hal ini tidak seharusnya menjadikan umat dan pelaku pasar muslim bersikap permisif serta tidak kritis untuk menilai ulang fakta yang ada. Sesungguhnya, inilah yang merupakan tantangan bagi konsep dan sistem ekonomi Islam untuk dapat membuktikan diri secara aplikatif mampu menjadi sistem altenatif ekonomi umat.
Sebagaimana yang diungkapkan oleh Achsien (2003), konsep ekonomi konvensional yang sampai saat ini masih kontroversial digunakan di industri keuangan Islam, antara lain penerapan time value of money atau positive time preference serta margin trading, disamping belum adanya variabel benchmark untuk menentukan tingkat diskonto (discount rate) dari sekuritas ataupun pembiayaan syariah.
Sementara tantangan dan ganjalan yang dihadapi dalam investasi syariah adalah konsep bagi hasil yang tidak mampu memberikan patokan tingkat penghasilan yang pasti. Pintar tidaknya pengelola dana akan menjadi ukuran sekaligus berdampak pada hasil yang bisa diperoleh investor. Disadari bahwa instrumen investasi syariah masih terbatas, sehingga kemampuan pengelola dana dalam mengatur portofolionya juga harus piawai. Diversifikasi investasi yang terbatas jelas akan menyulitkan pengelola dana. Oleh karena itu, investasi syariah mempunyai risiko yang lebih tinggi.
Hal yang sama juga dialami dalam produk perbankan syariah. Dalam produk perbankan syariah, juga didasarkan pada konsep bagi hasil sehingga patokan tingkat penghasilan juga tidak pasti. Kemampuan pengelola atau profesionalisme yang terlibat di dalamnya akan sangat menentukan kinerja perbankan syariah
Terlepas apapun polemik tentang Investasi di pasar modal syariah yang terdapat di tengah masyarakat, adalah menjadi tugas bersama untuk memperbaiki, dan bahkan menyusun kembali baik sekuritas, Saham Syariah, di pasar saham ini sesuai dengan prinsip syariah yang sebenarnya, sehingga dapat memberikan kemaslahatan bagi umat.