Pengertian File Server
Hal pertama yang wajib Anda ketahui mengenai apa itu file server ini adalah pengertiannya sendiri. File server adalah computer yang terhubung pada suatu jaringan.
Dimana jaringan tersebut berisi berbagai file yang terisi dalam suatu disk. Dimana, penggunaan file server ini bersifat lokal dan membutuhkan koneksi seperti Local Access Network (LAN).
Jenis File Server
Terdapat beberapa jenis file server yang harus Anda ketahui agar semakin paham penggunaan dari file server ini. Adapun jenis – jenis dari file server yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Samba
Samba merupakan jenis file server yang memiliki sistem multi protocol. Adapun multi protocol yang dimaksud adalah NetBeui, TCP/IP, IPX-SPX.
Samba juga menjadi penyaing para protocol yaitu Novell’s IPX-Based sebab menjadi jenis file server pertama yang memanfatakan sistem multi protocol dan menggantikan protocol Novell’s tersebut tanpa merubah infrastruktur jaringan.
FTP Server
Selain Samba, jenis file server selanjutnya yang wajib Anda pahami adalah FTP Server. Dimana, jenis file server ini merupakan singkatan dari File Transfer Protocol dan memiliki fungsi menukar file dalam sebuah jaringan menggunakan koneksi Transmission Control Protocol (TCP).
FTP Server ini memiliki dua bagian yakni FTP Server dan FTP Client. FTV Server memiliki fungsi untuk mengoperasikan software dalam bertukar file apabila terjadi permintaan dari server FTP Client.
Selanjutnya, FTP Client memiliki fungsi sebagai server pertama yang meminta koneksi pertukaran file kepada FTP Server.
Sehingga, dapat disimpulkan keduanya merupakan satu kesatuan agar dapat melakukan kegiatan integrasi file pada file server tersebut.
Cara Kerja File Server
Berikut ini adalah cara kerja file server yang wajib Anda pahami dengan baik:
Sebelum terjun kepada cara kerja file server perlu diingatkan kembali bahwa file server ini sangat penting dalam kegiatan berkomunikasi dan informasi di antara komponen pada suatu jaringan sehingga dalam pengerjaannya harus memahami bahwa apa yang telah masuk kepada file server akan leluasa diakses oleh orang lain yang mengakses file server tentunya berbasis izin lokal.
Adapun cara kerja dari file server tersebut adalah terjadi permintaan klien pada sebuah server, selanjutnya server akan menterjemahkan jenis permintaan klien dan menampilkan output sesuai dengan analisisnya tersebut.
Maka klien dapat melihat data yang telah dimintanya pada sebuah server.
Pada sebuah contoh simpel, ketika Anda mengakses google.co.id dan mengetikkan “pengertian file server” maka selanjutnya google akan menampilkan data seputar pengertian file server tersebut yang telah tersedia pada databasenya.
Maka Anda dapat melihat beberapa pengertian file server pada google tersebut.
Penjelasan di atas merupakan contoh dari cara kerja file server yang memudahkan Anda untuk memahami cara kerja dari file server tersebut.
Sehingga, Anda dapat menggunakan file server tersebut secara tepat dan baik.
Manfaat File Server
Terdapat beberapa manfaat dari file server tersebut yang wajib Anda ketahui. Adapun manfaat – manfaat dari file server yang wajib diketahui tersebut adalah sebagai berikut:
Menghemat Resources atau Penyimpanan
Manfaat file server yang pertama dalah menghemat resources atau penyimpanan pada sebuah computer.
Dengan pengaksesan file kepada server tersebut, maka otomatis file akan tersimpan dengan baik dan aman di server tanpa harus memenuhi computer. Sehingga, Anda dapat menyimpan file – file baru selanjutnya.
Berbagi Resources atau Penyimpanan
Selain dari menghemat resources atau penyimpanan, manfaat dari file server ini adalah berbagai resources atau penyimpanan secara mudah.
Tanpa harus repot – repot melakukan pengiriman data secara berkala atau berulang, seseorang dapat dengan mudah melihat file – file yang dibutuhkan dari server tersebut dengan akses izin lokal.
Fungsi File Server
Berikut ini adalah fungsi file server secara jelas akan terdeskripsi dan menjelaskan seberapa butuhnya file server ini pada sebuah komite atau organisasi:
Menjadi Tempat Berkomunikasi
Fungsi file server pertama adalah menjadi tempat berkomunikasi. Dimana, file server tersebut akan menjadi lahan bertukar file atau informasi antara satu computer ke computer lainnya.
Selanjutnya, informasi tersebut dapat diakses atau digunakan pada computer klien yang menerima akses penerimaan informasi tersebut.
Menjadi Tempat Penyimpanan
Seperti yang telah tertuang pada manfaat file server ini maka jelas bahwa fungsi file server tersebut adalah menjadi tempat penyimpanan.
Sehingga, file – file yang ada pada suatu computer dapat disimpan pada file server dan mengurangi penggunaan penyimpanan pada computer. Hal ini tentu saja dapat menghemat biaya pada segi apapun.
Keuntungan Menggunakan File Server
Terdapat beberapa keuntungan yang akan Anda dapatkan apabila menggunakan file server. Adapun keuntungan yang dimiliki tersebut adalah terdapatnya penyimpanan sebuah data yang lebih efektif dan efisien dalam pengintegrasian data secara aman.
Dengan kata lain, adanya file server tersebut sangat bermanfaat dalam penyimpanan dan pertukaran data secara local tersebut.
Kelebihan dan Kekurangan File Server
Dari kelebihan dan kekurangan tersebut maka Anda semakin memahami penggunaannya dan akan memilih penggunaan file server secara baik dan berhati – hati.
Kelebihan File Server
Kelebihan file server sudah sangat jelas terdeskripsi melalui beberapa penjelasan di atas, yakni file server ini sangat mudah, aman, dan menguntungkan digunakan.
Cukup beberapa langkah maka proses integrasi data dapat terjalin dengan baik dan dapat diakses oleh klien – klien pada sebuah aksesibel jaringan tersebut.
Kekurangan File Server
Kekurangan file server yang wajib Anda ketahui adalah seperti produk teknologi lainnya tentu saja tidak terhindar dari eror pada beberapa waktu dan membutuhkan pemeliharaan.
Namun, apabila penggunaannya dapat digunakan secara tepat dan melakukan pemeliharaan secara berkala maka tidak ada kendala dalam pemanfaatan file server tersebut.