Kamis, 16 September 2021

Kine Master salah satu Aplikasi Editing Video di smartPhone


 Cara Mudah Membuat Video Menggunakan KINEMASTER

Sekarang melakukan editing video tidaklah sulit. Kini ada aplikasi KineMaster yang mempunyai segudang fitur yang bisa mengedit video seperti menggabungkan gambar dan menambahkan efek. Aplikasi ini bisa digunakan untuk Android maupun iOS. Bagi Anda yang belum paham caranya, 

silahkan ikuti langkah-langkah menggunakan KineMaster berikut ini,mudah-mudahan membantu kalian dalam proses editing video yang kalian kehendaki

Tutorial Menggunakan KineMaster

KineMaster sangat mudah untuk digunakan. Anda hanya membutuhkan gawai untuk membuat dan mengedit video sesuai keinginan. Berikut beberapa langkah menggunakan KineMaster agar dapat membuat video yang berkualitas.

1. Mempersiapkan Tema

Sebelum mulai membuat video, Anda harus mempersiapkan tema yang akan diusung nanti. Setelah mempersiapkan tema dan konsep materi, selanjutnya siapkan bahan-bahan berupa gambar, potongan video, dan lagu yang akan digunakan untuk membuat video.

2. Download Aplikasi KineMaster

Tutorial menggunakan kinemaster selanjutnya adalah mendownload dan menginstal aplikasi Kinemaster di Google Play Store. Bagi pengguna iOS, Anda dapat mendownload aplikasi melalui Apple App Store. setelah diownload dan di instal

Buka app KineMaster, maka akan muncul tampilan depan KineMaster. Lalu, klik tanda (+)


3. Pilih Rasio dan Menu Media Browser

Setelah aplikasi terinstal, artinya Anda sudah siap untuk mengedit video. Sebelum memulai, pilihlah rasio yang akan digunakan. Umumnya untuk platform YouTube bisa menggunakan rasio 16:9. Klik “Media” untuk menambahkan foto, video,dan lagu yang akan diedit.


Di bagian “Media Browser” Anda akan melihat tampilan video dan gambar.s Bila ingin memasukkan latar belakang sebagai pembuka, silahkan klik folder “Background.” Jika media yang dicari berada di Google Drive, silakan klik folder “Cloud Storage” dan masukkan data akun Anda. Selanjutnya akan muncul tampilan seperti ini, pertama kalian bisa klik “media” untuk menambahkan beberapa foto atau video yang merupakan bahan untuk kalian edit.

 


4. Menambahkan Layer Berupa Tulisan, Teks, atau Efek

Setelah video dan gambar, Anda bisa menambahkan layer lain seperti tulisan, teks, efek, dan lagu. Klik menu “Text” lalu ketik tulisan yang ingin ditambahkan. Anda juga bisa mengubah jenis font, membuat tulisan animasi, dan membuat format lain seperti underline, alignment, dan lain-lain. Jika kalian ingin menambahkan tulisan tangan, hamparan, efek, media (foto tambahan), ataupun text, kalian bisa mempause bagian yang ingin kalian tambahkan lalu klik “Lapisan” maka kalian bisa memilih apa yang akan kalian tambahkan.

Jika ingin mengatur animasi pada teks, silahkan pilih In Animation atau Out Animation. Atur kecepatan animasi pada slider yang ada di bawahnya. Silahkan otak-atik untuk menambahkan background colour, blending, dan kustomisasi lainnya.

Anda bisa menambahkan tanda tangan atau simbol melalui menu “Hand Writing.” Hal ini sangat berguna bila ingin membuat video tutorial. Lakukan kustomisasi dan pengaturan seperti saat menambahkan teks.

Aplikasi KineMaster hanya bisa membuat efek blur. Bila ingin memiliki efek yang beragam maka KineMaster menyediakan efek premium yang berbayar. Menu overlay juga hanya berisikan stiker standar berupa emotikon.

Jika kalian ingin menambahkan text, maka akan muncul tampilan seperti ini. Kalian juga bisa memilih style font nya dan mengatur letaknya. 

 
Selanjutnya, jika kalian memasukkan beberapa gambar atau video maka antara satu gambar dengan gambar lain maupun video akan terdapat tanda jeda. Dan kalian bisa memilih efek yang akan diterapkan di menu “Efek Transisi” . Anda hanya tinggal mengklik tanda (+) di sela-sela media di lembar proyek. Pilih salah satu grup transisi, klik transisinya, lalu ceklis.

5. 

5. Menambahkan Audio

Tambahkan lagu dengan menu “Audio.” Klik simbol (+) untuk memasukkannya pada lembar proyek. Klik ceklis bila telah selesai. Klik menu “Voice” kemudian klik “Start” jika ingin menambah rekaman suara. Akhiri dengan mengklik “Stop.”

6. menambahkan musik pada video

untuk menambahkan musik pada video yang kalian buat, kalian bisa klik “Audio” lalu akan muncul tampilan seperti ini, kalian bisa memilih musik sesuai keinginan kalian. Lalu klik “(+)” untuk menambahkan musik pilihan kalian. Lalu klik tanda “centang” di pojok kanan atas.

Bukan hanya musik saja kalian juga bisa menambahkan sound efek di “Assets SFX” dan kalian juga dapat merekam suara dengan menklik simbol microfon “Suara”.

7. Memotong atau Memindahkan Menggunakan Trim, Split, dan Move

Jika ada klip yang ingin dipotong, atau posisinya ingin dipindahkan, klik media yang ingin diedit kemudian pilih menu “Trim/Split.” Anda bisa memendekkan durasi ke sebelah kiri playhead menggunakan Trim to Left Playhead, dan sebaliknya. Apabila ingin membagi media menjadi dua bagian, silahkan pilih Split at Playhead.

8. Export dan Share

Sudah selesai mengedit? Anda tinggal melakukan proses ekspor dan membagi video. Pilihlah simbol “Export” di pojok kanan atas. Tentukan resolusi dan frame rate video. Aturlah besaran bit rate. Semakin tinggi angka bit rate, kualitas semakin jernih namun file semakin besar.

Bila telah selesai mengatur, Anda bisa mengklik “export”. Tunggulah hingga prosesnya selesai. File video akan terlihat di sebelah kanan. Saat ingin mengunggahnya, klik simbol “Share.” Akan muncul pilihan platform untuk membagikan video tersebut. Masukkan semua informasi lalu klik “Upload.”

8. Jika kalian sudah selesai membuat video, maka klik tanda “berbagi”

9. Selanjutnya kalian tinggal klik “Ekspor”.

Nah, proses penyimpanan editing video selesai, video siap untuk di upload.

 

 

Rabu, 15 September 2021

Canva online Salah satu Aplikasi untuk Design Gratis

Apa Itu Canva?

Aplikasi Canva dapat kamu gunakan langsung melalui situsnya dengan menggunakan komputer atau laptop, dan juga dengan cara download aplikasi Canva di HP Android atau IOS.

Kamu bisa membuat akun dan menggunakan aplikasi Canva secara GRATIS! Yep gratis! 

Kalau kamu merasa butuh fitur yang lebih banyak, seperti menggunakan foto-foto yang hanya bisa diakses dengan akun yang berbayar, kamu bisa daftar akun Canva Pro

Canva adalah aplikasi desain grafis online yang mudah untuk digunakan, bahkan bagi pemula. Tak hanya itu, Canva juga dapat diakses melalui perangkat desktop maupun mobile. Dengan demikian, Anda dapat berkreasi kapan pun dan di mana pun.

Canva adalah sebuah platform dan juga aplikasi desain grafis yang memudahkan pengguna untuk membuat konten berbentuk visual seperti poster, presentasi, logo, dan desain untuk posting konten di sosial media.

Aplikasi web ini sebenarnya memiliki dua versi berbayar dan satu versi gratis. Akan tetapi, Anda sudah dapat menikmati berbagai fitur tanpa membeli versi premiumnya. Fitur-fitur tersebut akan dijelaskan pada bagian lain artikel ini.

Perbedaan Jenis Canva Free dan Pro

Ada dua jenis layanan Canva: gratis dan berbayar (pro). Bedanya, Canva Pro memungkinkan Anda mendesain berbagai ilustrasi dengan lebih cepat, mudah, dan simple.

Selengkapnya, mari lihat perbedaan jenis Canva Free dan Canva Pro berikut:

perbedaan jenis canva free dan pro

Apa saja yang bisa di desain di aplikasi Canva?

Canva memiliki slogan yaitu “creating designs for everything” yang kalau diartikan adalah membuat desain untuk segala sesuatu. Jadi hampir semua hal yang memerlukan desain bisa kamu buat menggunakan aplikasi ini.

Kenapa menggunakan Canva? Alasannya karena Canva telah menyediakan berbagai macam template atau desain yang tinggal kamu edit sesuai dengan kebutuhan. Jadi tidak perlu skill khusus sehingga cocok bagi siapa saja.

Sebelumnya telah disebutkan bahwa Canva dikenal sebagai aplikasi desain grafis yang dikenal dengan kemudahan penggunaannya. Namun, keunggulan Canva dibandingkan aplikasi lainnya tak hanya itu. Ada berbagai macam desain yang bisa Anda ciptakan dengannya, termasuk:

  • LogoBranding adalah salah satu hal terpenting dalam pembangunan online presence Anda — baik itu sebuah blog, toko online, atau landing page bisnis. Nah, logo adalah salah satu sarana untuk melakukan branding. Di Canva, ada beragam template yang memudahkan Anda untuk membuat logo unik.
  • Poster — Ingin membuat iklan untuk sebuah produk, jasa, atau acara? Poster adalah salah satu cara yang tepat untuk melakukannya. Dengan Canva, Anda bisa membuat desain poster yang menarik dengan mudah.
  • Featured Image Blog — Keberadaan featured image dalam sebuah artikel dapat mempercantik desain blog dan membuat pengunjung lebih betah membaca. Untuk membuatnya secara instan, Anda bisa menggunakan Canva.
  • Infografik — Agar konten blog lebih variatif, Anda dapat menyelingi artikel dengan infografik. Jenis konten ini rumit dan tidak semua orang mampu membuatnya. Namun, Canva menyulap proses pembuatan infografik menjadi sangat mudah.
  • Newsletter — Apabila email marketing ada dalam daftar teknik pemasaran yang Anda lakukan, pastinya Anda kenal dengan newsletter. Nah, dengan Canva Anda dapat menghemat waktu dalam pembuatan konten email tersebut.
  • Konten Media Sosial — Konten Facebook yang disertai gambar 2,3 kali lebih efektif untuk menarik perhatian netizen. Untungnya, Canva memudahkan Anda untuk mendesain berbagai media visual yang cocok untuk media sosial.
  • Thumbnail Youtube — Thumbnail atau gambar yang mewakili video youtube Anda tidak harus berupa cuplikan dari video tersebut. Dengan Canva, Anda bisa mendesain thumbnail Youtube yang unik.
  • Desain Kemasan Produk — Apakah ini pertama kali Anda menjual sebuah produk? Canva dapat membantu Anda untuk membuat desain kemasan berbagai jenis produk, mulai dari label botol hingga kotak karton.
  • Invoice — Tak hanya toko di dunia nyata, toko online pun perlu memberikan invoice atau rincian pembayaran bagi pembeli. Untuk membedakan invoice Anda dengan milik toko lain, Anda dapat memanfaatkan kemudahan yang Canva berikan.
  • Banner Iklan — Ingin membuat banner untuk iklan website Anda tanpa keahlian desain grafis? Hal tersebut bisa dilakukan jika Anda menggunakan Canva.

Fitur-Fitur Gratis Canva

Dewasa ini ada banyak software desain grafis yang dapat Anda pilih. Akan tetapi, Canva adalah opsi yang sangat menguntungkan jika dilihat dari banyaknya fitur yang didapatkan pengguna gratisnya. Berikut adalah daftar fasilitas yang akan Anda temui di versi non-berbayarnya.

250.000+ Template Gratis untuk Berbagai Jenis Konten Visual

Mungkin terdengar tidak nyata, tetapi Anda tidak salah paham ketika membaca judul bagian ini. Dalam versi gratisnya pun, Canva adalah menyediakan lebih dari dua ratus lima puluh ribu template.

Contoh-contoh konten tersebut terbagi dalam berbagai kategori, termasuk banner website, kupon diskon, dan slide presentasi.

Template Canva

Sebenarnya, Anda juga dapat menciptakan desain sendiri dari nol. Akan tetapi, berbagai contoh konten tersebut dapat digunakan untuk mempercepat proses berkreasi Anda. Apalagi, setiap contoh mudah untuk dikustomisasi. Anda akan mempelajari caranya di bagian lain artikel ini.

Kapasitas Penyimpanan 5 GB

Canva adalah memungkinkan penggunanya untuk menyimpan kreasi mereka. Fitur ini sangat bermanfaat, terutama jika Anda memiliki format konten yang sering dipakai. Dengan menyimpannya, Anda tinggal mengubah suatu desain seperlunya ketika dibutuhkan lagi.

Untuk pengguna gratis, aplikasi desain grafis ini menyediakan kapasitas penyimpanan 5 GB. Bagi beberapa orang, mungkin kapasitas tersebut tidak cukup besar — apalagi jika dibandingkan dengan penyimpanan sebesar 100GB yang dimiliki versi premium Canva.

Akan tetapi, Anda dapat langsung mengunduh hasil karya Anda setelah selesai membuatnya. Dengan demikian, penyimpanan kecil tersebut dapat digunakan untuk template-template yang paling sering Anda gunakan.

Kustomisasi Teks

Karena Canva juga dapat dimanfaatkan untuk membuat slide presentasi, dokumen, dan berbagai media cetak, tentunya tidak akan lengkap tanpa fitur untuk memasukkan teks.

Fasilitas ini pun mudah digunakan. Pengguna tinggal meletakkan kotak teks pada bidang yang tersedia. Setelahnya, Anda bisa mengubah jenis font, ukuran teks, dan format lainnya yang biasa ditemukan di software pemrosesan kata seperti Microsoft Word.

Selain itu, Canva memiliki banyak contoh desain tulisan yang dapat dikustomisasi sesuka hati. Fitur ini bisa diandalkan jika Anda ingin menghemat waktu dalam pembuatan poster atau kartu ucapan.

Ratusan Icon dan Ilustrasi

Selain teks, pengguna Canva juga dapat memasukkan icon dan ilustrasi ke dalam karya mereka. Kabar baiknya, versi gratis aplikasi ini menyediakan cukup banyak variasi icon dan ilustrasi  yang meliputi berbagai tema. 

Pilihan Background yang Bervariasi

Dengan Canva, background atau latar belakang karya Anda dijamin tidak membosankan. Ada beragam pilihan gambar dan gradien warna yang siap meramaikan desain-desain Anda.

Tak hanya itu, Anda juga dapat mengedit setiap background yang digunakan. Sebagai contoh, Anda bisa mengatur kontras, meningkatkan intensitas warna, dan menambahkan vignette pada latar belakang yang dipilih.

Media Pembelajaran

Apakah Anda belum pernah membuat desain grafis sebelumnya? Tidak masalah. Untuk membantu pengguna awam, Canva menghadirkan video panduan yang meliputi berbagai topik — dari tips dan trik Canva hingga penggunaan desain grafis untuk branding bisnis.

Di samping itu, blog Canva juga merupakan ladang ilmu. Melalui artikel-artikel di dalamnya Anda dapat belajar berbagai teknik pemasaran yang menggunakan konten visual.

Cara Menggunakan Canva

Setelah memahami pengertian Canva, Anda akan praktik menggunakannya. Cara menggunakan Canva adalah:

1. Membuat Akun Canva

Halaman login Canva

Untuk bisa menggunakan Canva, Anda perlu membuat akun terlebih dahulu. Caranya sangatlah mudah.

Setelah mengakses situsnya, klik tombol “sign up” yang ada di sebelah kiri atau pojok kanan atas layar. Anda dapat mendaftar dengan akun Google, Facebook, atau alamat email. Setelah melakukannya, akun Canva Anda sudah siap digunakan.

2. Membuat Desain Pertama Anda

membuat desain pertama di halaman utama Canva

Setelah akun Canva Anda dibuat, Anda akan dibawa ke halaman utama aplikasi tersebut. 

Untuk menciptakan desain pertama Anda, klik tombol “create a design” yang ditunjuk oleh tanda panah merah pada gambar di atas, lalu pilih jenis konten visual yang ingin dibuat.

Dalam panduan ini, kami akan membuat sebuah banner untuk dijadikan featured image artikel blog.

3. Memilih Background

memilih background untuk diedit

Setelah memilih jenis konten yang ingin dibuat, Anda akan masuk ke halaman editor Canva. 

Anda dapat merancang sebuah desain dengan bantuan template, tetapi pada panduan ini kita akan memulainya dari nol agar Anda dapat lebih memahami fungsi dari berbagai menu editor Canva.

Langkah pertama yang kami lakukan adalah memilih background. Sebenarnya, ada dua menu yang bisa Anda pilih ketika ingin menentukan gambar untuk latar belakang desain, yaitu “Photos” dan “Background”.

Tidak masalah menu mana yang Anda pilih. Yang menjadi perbedaan dari keduanya hanyalah opsi yang mereka berikan.

Pada menu “Photos”, Anda dapat menemukan beragam foto dengan gaya yang berbeda-beda. Tidak semua foto tersebut memiliki orientasi yang sama — beberapa di antaranya horizontal dan yang lainnya vertikal.

Di sisi lain, menu “Background” menyediakan berbagai gradien warna dan gambar dengan gaya minimalis. Semua opsi yang ada dalam menu ini berbentuk horizontal, seperti yang bisa Anda lihat pada gambar di bawah ini.

opsi background berbentuk horizontal

4. Mengedit Background

Untuk melihat fitur editing gambar yang dimiliki Canva, kami memilih sebuah foto untuk dijadikan latar belakang. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini, ukuran foto tersebut lebih kecil dari bidang yang ada.

memasukkan background ke halaman editor Canva

Oleh karena itu, ukuran foto tersebut perlu disesuaikan dengan bidang yang ada. Anda dapat melakukannya dengan klik salah satu dari keempat ujung foto tersebut, lalu menariknya. Hasilnya seperti pada gambar berikut.

menyesuaikan background agar sesuai ukuran canvas

Anda mungkin juga perlu mengedit background agar teks yang akan ditambahkan nanti lebih mudah dibaca. Gambar yang kami pilih contohnya, bisa dibilang terlalu terang untuk dijadikan latar belakang. Untuk mengeditnya, klik tulisan “Adjust” yang ditandai dengan kotak merah pada gambar di bawah ini.

mengubah warna background di halaman editor Canva

Seperti yang dapat Anda lihat, menu “Adjust” berisi beberapa slider yang dapat Anda geser ke kiri atau kanan untuk mendapatkan hasil edit yang diinginkan. Sebagai contoh, kami akan mengurangi brightness, contrast, dan saturation dari foto tersebut. Hasilnya seperti di bawah ini.

mengubah kecerahan dan saturasi background gambar

Perlu diketahui bahwa semua perubahan yang Anda buat terhadap suatu desain dapat dibatalkan dengan klik tombol undo (yang diilustrasikan dengan lambang anak panah ke kiri) yang ditunjukkan dengan kotak merah pada gambar di atas.

5. Menambahkan Teks

Untuk menambahkan teks pada desain Anda, klik menu “Text” yang ditunjukkan dengan kotak merah pada gambar berikut ini.

menambahkan teks di halaman editor Canva

Ada dua cara yang dapat Anda gunakan untuk memasukkan teks. Pertama, Anda bisa memilih dari berbagai template yang disediakan oleh Canva. Cara ini lebih praktis karena pengguna tinggal mengganti tulisan yang ada pada template tersebut.

Akan tetapi, Anda bisa membubuhkan teks secara manual jika tidak tertarik dengan variasi template yang ada. Untuk melakukannya, klik salah satu dari tiga model tulisan yang ada di atas daftar template, seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini. 

memilih model teks dan font

Tidak masalah model apa yang Anda pilih, karena nanti Anda dapat mengubah ukuran, warna, dan gaya tulisan dengan klik pada teks yang ingin dikustomisasi. Berbagai opsi pengaturan teks tersebut ditunjukkan oleh kotak merah pada gambar berikut ini.

memasukkan teks ke dalam editor

Selain mengubah tulisan, Anda juga bisa memindahkan letaknya. Anda hanya perlu klik pada garis luar kotak teks dan menggesernya ke bidang yang diinginkan. Hasilnya seperti pada contoh di bawah.

ilustrasi teks di halaman editor canva

7. Mengunduh atau Membagikan Desain Anda

Apabila tidak ada hal lain yang ingin ditambahkan, desain Anda sudah selesai. Karena Canva memiliki fitur auto save, karya Anda telah disimpan secara otomatis pada folder penyimpanan yang disebutkan sebelumnya.

Hal yang dapat Anda lakukan selanjutnya adalah mengunduh desain tersebut atau membagikannya ke platform lain, seperti website dan platform kolaborasi tim seperti Slack atau Trello. Bahkan, Anda juga dapat mentransfer desain-desain Anda ke tool penyimpanan online seperti Google Drive dan Dropbox.

Untuk mengunduhnya, klik tombol “Download” yang ada pada pojok kanan atas layar. Atau, Anda bisa klik tombol anak panah ke bawah yang ada di sebelahnya untuk memunculkan opsi lainnya. Agar lebih jelas, lokasi kedua tombol tersebut ditunjukkan dengan tanda panah merah pada gambar berikut ini.

tombol download di halaman editor Canva

Setelah menekan tombol “Download” Anda dapat memilih format file yang akan digunakan oleh karya Anda — termasuk PNG, JPG, dan PDF. Jika sudah menentukan, tinggal klik tombol download berwarna biru seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut.

mengklik tombol download di kanan atas layar editor

Dengan demikian, desain banner blog Anda sudah tersimpan dalam folder download komputer Anda.

Demikianlah apa itu Canva dan cara menggunakannya. Mudah bukan? Selain untuk membuat banner blog, langkah-langkah di atas dapat Anda gunakan untuk membuat berbagai jenis desain grafis lainnya.

MENGENAL KEYBOARD DAN MENGETIK 10 JARI (BLIND TYPING)

Keyboard adalah sebuah perangkat keras (hardware) pada komputer yang berfungsi sebagai alat untuk input data yang berupa huruf, angka dan simbol. Atau definisi keyboard yaitu suatu perangkat keras pada komputer yang berbentuk papan dan memiliki berbagai macam tombol yang dimana tombol tersebut fungsinya berbeda tergantung pada penekanannya yang bisa menghasilkan proses yang sesuai dengan keinginan penggunanya.

Selain sebagai alat untuk men-inputkan data keyboard juga memiliki berbagai macam fungsi tombol dengan kombinasi yang khusus. saat ini port keyboard pada komputer ada 2 macam diantaranya PS2 dan USB akan tetapi seiring berkembangnya teknologi, sekarang keyboard sudah ada yang memakai wireless atau tanpa menggunakan kabel, dan juga sudah berkembang virtual keyboard terutama pada smartphone

Keyboard  yang biasa kita gunakan untuk kegiatan sehari-hari saat ini adalah jenis QWERTY

Namun jenis keyboard juga berbeda-beda, baik dari segi peletakan, bentuk hingga komponen yang berubah di dalamnya. 

Fungsi keyboard secara umum pada komputer, yaitu untuk mengirimkan perintah dari setiap huruf, angka dan simbol yang di ketikkan lalu kemudian menyampaikannya ke CPU (Central Processing Unit) dan selanjutnya perintah tersebut akan di ubah menjadi sinyal-sinyal digital sehingga perintah tersebut dapat dimengerti oleh processor. Jangan lupa baca juga tentang: Pengertian processor dan cara kerjanya secara lebih lengkap.

Fungsi Keyboard berdasarkan tombol-tombolnya

  1. Fungsi keyboard berdasarkan tombol ketiknya yaitu keyboard dapat digunakan untuk beberapa kebutuhan sperti mengetik atau input data dokumen dan kemudian ditampilkan di monitor pc kita. Tombol ketik yang dimaksud terdiri dari angka dan huruf yang ada dikomputer.

  2. Fungsi keyboard berdasarkan tombol kontrolnya yaitu keyboard dapat menjalankan perintah tertentu pada sistem operasi apabila beberapa tombol digabungkan. Contohnya Jika tombol ctrl digabungkan dengan E maka dapat membuka jendela explorer.

  3. Fungsi keyboard berdasarkan tombol fungsinya yaitu keyboard pada umumnya menyesuaikan tombol fungsi dengan perangkat lunak komputer seperti contohnya ketika kita menekan f2 yaitu berfungsi untuk mematikan layar pada komputer begitupun tombol fungsi lainnya yang terdiri dari f1-f12 yang letaknya ada di bagian atas keyboard.

  4. fungsi keyboard berdasarkan tombol alternatenya yaitu keyboard memiliki tombol seperti enter, esc, tab dan alt fungsi dari tombol tombol itu sangat berguna pada dokument dan pengoprasian komputer.

  5. fungsi keyboard berdasarkan tombol navigasinya yaitu pada keyboard terdapat tombol Page Down yang fungsinya untuk menurunkan layar ke bawah. selanjutnya tombol Page Up yang fungsinya untuk menaikkan layar ke atas. selanjutnya tombol End yang berfungsi untuk memindahkan kursor ke akhir kalimatm, selanjutnya tombol home digunakan untuk memindahkan kursor ke awal kalimat.dan tombol navigasi yaitu tumbol panah atas untuk ke atas,tombol panah bawah untuk kebawah,selanjutnya tombol panah kiri ke kiri, kemudian panah kanan ke kanan dan masih banyak fungsi lainnya.

Tombol yang bisa berfungsi secara mandiri :

  1. Tombol Delete: sesuai dengan namanya, tombol delete fungsinya menghapus satu karakter yang ada di belakang kursor tapi kamu bisa juga loh menghapus karakter di depan kursor, kamu bisa memencet ctrl + delete

  2. Tombol End: fungsinya adalah untuk memindahkan kursor ke baris akhir tapi kalau kamu mencet nya CTRL + End maka langsung menuju ke bagian akhir lembar kerja

  3. Tombol Esc: fungsinya adalah untuk membatalkan perintah yang sudah dilakukan

  4. Tombol Enter: bisa digunakan untuk memindahkan ke baris selanjutnya atau juga untuk perintah tegas dilaksanakknya sebuah perintah pada computer

  5. Tombol Home: berkebalikan dengan tombol End, maka jika kamu memencet tombol Home, kursor akan pindah ke sudut kiri atau awal baris. CTRL + Home bisa digunakan untuk langsung menuju ke bagian awal lembar kerja.

  6. Tombol Page Up: berfungsi menggerakkan baris satu layar ke atas

  7. Tombol Page Down: berfungsi menggerakkan baris satu layar ke bawah

  8. Tombol Tab: dapat memindahkan tabulasi ke arah kanan. Jika kamu pencet terus menerus maka tabulasi akan terus berpindah ke arah kanan

  9. Tombol Back Space: berfungsi menghapus satu karakter dari belakang huruf, angka atau lain sebagainya. CTRL + Back Space bisa digunakan untuk menghapus satu karakter dari depan

  10. Tombol Caps Lock: digunakan untuk memunculkan huruf kapital saat mengetik

  11. Tombol F1: Menjalankan fungsi pertolongan yang ada pada Word

  12. Tombol F2: Memindahkan teks atau objek yang dipilih

  13. Tombol F3: Menjalankan AutoText

  14. Tombol F4: Mengulangi perintah sebelumnya

  15. Tombol F5: Menjalankan perintah Find and Replace atau Go to

  16. Tombol F6: Menjalankan Perintah Other Pane

  17.  Tombol F7: Memeriksa kesalahan ketik ataupun ejaan teks

  18. Tombol F8: Awal perintah pemilihan teks atau objek

  19. Tombol F9: Mengupdate Field (Mail Merge)

  20. Tombol F10: Mengaktifkan Menu

  21. Tombol F11: Memasukkan Field berikutnya (Mail Merge)

  22. Tombol F12: Mengaktifkan dialog Save As

  23. Windows : Mengktifkan Menu Start

  24. Shortcut : Mengaktifkan shortcut pada posisi kursor

  25. Num Lock On : Fungsi pengetikan angka-angka dan operator matematik aktif

  26. Num Lock Off : Fungsi tombol navigasi aktif

  27. Alt : Penekanan tombol yang tidak dikombinasikan dengan tombol lain hanya

  28. SHIFT ketika Anda memasukkan CD-ROM ke dalam CD-ROM (Mencegah CD-ROM secara otomatis bermain/autoplay)

  29. TAB (Move forward melalui pilihan)

  30. ENTER (Lakukan perintah untuk opsi atau tombol aktif)

  31. SPACEBAR (Pilih atau menghapus kotak centang jika pilihan yang aktif adalah check box)

  32. BACKSPACE (Membuka folder satu tingkat ke atas jika folder dipilih dalam Simpan Sebagai atau Buka kotak dialog)

  33. Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts

  34. Windows Logo (Menampilkan atau menyembunyikan menu Start) berfungsi untuk mengaktifkan atau memulai penggunaan menu bar

Tombol Kombinasi  :

  1. Tombol CTRL + A: buat memblok seluruh dokumen

  2. Tombol CTRL + B: buat memberikan efek tebal pada huruf

  3. Tombol CTRL + C: buat mencopy dokumen

  4. Tombol CTRL + D: buat menggandakan data atau gambar

  5. Tombol CTRL + E: buat mengetengahkan dokumen

  6. Tombol CTRL + F: buat mencari satu kata atau kalimat

  7. Tombol CTRL + G: buat tabulasi pada Office

  8. Tombol CTRL + H: buat mengaktifkan kotak History pada browser

  9. Tombol CTRL + I: buat memiringkan tulisan

  10. Tombol CTRL + J: buat mengaktifkan kotak download pada browser

  11. Tombol CTRL + K: buat mencari cepat di kotak seacrh saat menggunakan Mozilla

  12. Tombol CTRL + L: buat memasukkan alamat web pada browser

  13. Tombol CTRL + M: buat mengaktifkan email klien pada Opera

  14. Tombol CTRL + N: buat membuka lembar baru

  15. Tombol CTRL + O: buat membuka dokumen

  16. Tombol CTRL + P: buat mencetak halaman

  17. Tombol CTRL + Q: buat keluar secara cepat untuk Open Office

  18. Tombol CTRL + R: buat meratakan dokumen sebelah kanan

  19. Tombol CTRL + S: buat menyimpan dokumen

  20. Tombol CTRL + T: buat membuka tab baru pada browser

  21. Tombol CTRL + U: buat memberikan garis pada kata

  22. Tombol CTRL + V: buat menempelkan kata yang sudah dicopy

  23. Tombol CTRL + W: buat menutup tab yang ada pada browser

  24. Tombol CTRL + X: buat memindahkan kata

  25. Tombol CTRL + Y: buat mengembalikan apa yang sudah ada atau undo

  26. Tombol CTRL + Z: buat mengembalikan ke keadaan seperti sebelumnya

  27. Tombol CTRL + 1: buat memberikan 1 spasi

  28. Tombol CTRL + 2: buat memberikan 2 spasi

  29. Tombol CTRL + 5: buat memberikan 1,5 lines

  30. Tombol CTRL + Esc: buat memerintahkan tombol Start Menu

  31. Ctrl + Shift + T - Menggeser tabulasi bagian bawah ke kiri.

  32. Shift + F10 : Membuka menu pintas, sama seperti mengklik kanan

  33. Shift + Delete : Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item dalam Recycle Bin

  34. Ctrl + Right Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata berikutnya

  35. Ctrl + Left Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata sebelumnya

  36. Ctrl + Down Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf berikutnya

  37. Ctrl + Up Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf sebelumnya

  38. Alt + F4 : Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif

  39. Alt + Enter : Menampilkan properti dari objek yang dipilih

  40. Alt + Spacebar : Buka menu shortcut untuk jendela aktif

  41. Ctrl + F4 : Close dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan

  42. Alt + Tab : Switch antara item yang terbuka

  43. Alt + Esc : Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka

  44. Ctrl + Shift + Tab : Bergerak mundur melalui tab

  45. Shift + Tab : Bergerak mundur melalui pilihan

  46. SHIFT+DELETE (Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item dalam Recycle Bin)

  47. CTRL sambil menyeret (men-drag) sebuah item (Menyalin item yang dipilih)

  48. CTRL + SHIFT sambil menyeret item (Buat cara pintas ke item yang dipilih)

  49. CTRL + RIGHT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata berikutnya)

  50. CTRL + LEFT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata sebelumnya)

  51. CTRL + DOWN ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf berikutnya)

  52. CTRL + UP ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf sebelumnya)

  53. CTRL + SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Sorot blok teks)

  54. SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Pilih lebih dari satu item dalam sebuah jendela atau pada desktop, atau pilih teks dalam dokumen)

  55. CTRL + A (Pilih semua)

  56. ALT + ENTER (Melihat properti untuk item yang dipilih)

  57. ALT + F4 (Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif)

  58. ALT + ENTER (Menampilkan properti dari objek yang dipilih)

  59. ALT + SPACEBAR (Buka menu shortcut untuk jendela aktif)

  60. CTRL + F4 (Menutup dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan)

  61. ALT + TAB (Beralih antara item yang terbuka)

  62. ALT + ESC (Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka)

  63. SHIFT + F10 (Menampilkan menu shortcut untuk item yang dipilih)

  64. ALT + SPACEBAR (Tampilan menu Sistem untuk jendela aktif)

  65. CTRL + ESC (Menampilkan menu Start)

  66. ALT + huruf digarisbawahi dalam nama menu (Menampilkan menu yang sesuai) Surat digarisbawahi dalam nama perintah pada menu yang terbuka (Lakukan perintah yang sesuai)

  67. CTRL + TAB (Move forward melalui tab)

  68. CTRL + SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui tab)

  69. SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui pilihan)

  70. ALT + huruf yang digarisbawahi (Lakukan perintah yang sesuai atau pilih opsi yang sesuai)

  71. Logo Windows + BREAK (Menampilkan System Properties dialog box)

  72. Logo Windows + D (Menampilkan the desktop

  73. Logo Windows + M (Meminimalkan semua jendela)

  74. Logo Windows + SHIFT + M (Memulihkan jendela yang diminimalkan)

  75. Logo Windows + E (Membuka My Computer)

  76. Logo Windows + F (Mencari for a file atau folder)

  77. CTRL + Windows Logo + F (Mencari for komputer)

  78. Logo Windows + F1 (Menampilkan Windows Help)

  79. Logo Windows + L (Mengunci keyboard)

  80. Logo Windows + R (Membuka kotak dialog Run)

  81. Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)

Accessibility Tombol board Shortcuts

  1. Right SHIFT selama delapan detik (Beralih FilterTombols on atau off)

  2. LEFT ALT + LEFT SHIFT + PRINT SCREEN (Beralih High Contrast on atau off)

  3. LEFT ALT + LEFT SHIFT + NUM LOCK (Mengaktifkan MouseTombols on atau off)

  4. SHIFT lima kali (Mengaktifkan StickyTombols on atau off)

  5. NUM LOCK selama lima detik (Mengaktifkan ToggleTombols on atau off)

  6. Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)

  7. Windows Explorer Tombolboard Shortcuts Windows Explorer Tombolboard Shortcuts

  8. END (Menampilkan bagian bawah jendela aktif)

  9. HOME (Menampilkan bagian atas jendela aktif)

  10. NUM LOCK + Asterisk sign (*) (Tampilkan semua subfolder yang berada di bawah folder yang dipilih)

  11. NUM LOCK + Plus sign (+) (Menampilkan isi dari folder yang dipilih)

  12. NUM LOCK + Minus sign (-) (Collapse folder yang dipilih)

  13. LEFT ARROW (Collapse pilihan saat ini jika diperluas, atau pilih folder utama)

  14. RIGHT ARROW (Menampilkan pilihan saat ini, atau pilih subfolder pertama)

  15. Shortcut Tombols for Character Map Tombol pintas untuk Peta Karakter

  16. Setelah Anda klik dua kali pada grid karakter karakter, Anda dapat bergerak melalui grid dengan menggunakan cara pintas tombolboard:

  17. RIGHT ARROW (Pindah ke kanan atau ke awal baris berikutnya)

  18.  LEFT ARROW (Pindah ke kiri atau ke akhir baris sebelumnya)

  19. UP ARROW (Pindah ke atas satu baris)

  20.  DOWN ARROW (Pindah ke bawah satu baris)

  21. PAGE UP (Pindah ke atas satu layar pada satu waktu)

  22.  DOWN (Pindah ke bawah satu layar pada satu waktu)

  23. HOME (Pindah ke awal baris)

  24. END (Pindah ke akhir baris)

  25.  CTRL + HOME (Pindah ke karakter pertama)

  26.  CTRL + END (Pindah ke karakter terakhir)

  27. SPACEBAR (Beralih antara yang lebih besar dan Normal ketika seorang karakter yang dipilih)

Microsoft Management Console (MMC) Main Window Tombol board Shortcuts

  1. CTRL + O (Open yang disimpan konsol)

  2. CTRL + N (Buka konsol baru)

  3. CTRL + S (Save the open console)

  4. CTRL + M (Menambah atau menghapus item konsol)

  5. CTRL + W (Buka jendela baru)

  6. F5 tombol (Update konten dari semua jendela konsol)

  7. ALT + SPACEBAR (Menampilkan menu jendela MMC)

  8. ALT + F4 (Close the console)

  9. ALT + A (Menampilkan the Action menu)

  10. ALT + V (Menampilkan the View menu)

  11.  ALT + F (Menampilkan the File menu)

  12. ALT + O (Menampilkan the Favorites menu)

Konsol MMC Window Tombol board Shortcuts

  1. CTRL + P (Mencetak halaman aktif atau aktif pane)

  2.  ALT + tanda Minus (-) (Menampilkan menu jendela jendela konsol yang aktif)

  3. SHIFT + F10 (Menampilkan the Action menu shortcut untuk item yang dipilih)

  4. Tombol F1 (Membuka topik Bantuan, jika ada, untuk item yang dipilih)

  5.  Tombol F5 (Update konten dari semua jendela konsol)

  6. CTRL + F10 (Memaksimalkan jendela konsol yang aktif)

  7.  CTRL + F5 (Memulihkan jendela konsol yang aktif)

  8. ALT + ENTER (Menampilkan kotak dialog Properties, jika ada, untuk item yang dipilih)

  9. Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)

  10. CTRL + F4 (Close jendela konsol yang aktif. Ketika sebuah konsol hanya memiliki satu jendela konsol, jalan pintas ini akan menutup konsol)

  • Remote Desktop Connection Navigation

  1. CTRL+ALT+END (Open the m*cro$oft Windows NT Security dialog box

  2.  ALT + PAGE UP (Beralih antara program dari kiri ke kanan)

  3. ALT + PAGE DOWN (Beralih antara program dari kanan ke kiri)

  4. ALT + INSERT (Cycle melalui program-program yang terakhir digunakan)

  5. ALT + HOME (Menampilkan menu Start)

  6. CTRL + ALT + BREAK (Beralih komputer klien antara jendela dan layar penuh)

  7. ALT+DELETE (Menampilkan the Windows menu) ALT + DELETE (Menampilkan the Windows menu)

  8.  CTRL + ALT + Minus sign (-) (Membuat snapshot dari jendela aktif klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan PRINT SCREEN pada komputer lokal.)

  9. CTRL + ALT + Plus sign (+) (Membuat snapshot dari seluruh area jendela klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan ALT + PRINT SCREEN pada komputer lokal.)

Internet Explorer navigation Internet Explorer navigasi

  1. CTRL + B (Membuka kotak dialog Atur Favorit)

  2. CTRL + E (Open the Mencari bar)

  3. CTRL + F (Start the Find utility)

  4. CTRL + H (Open the History bar)

  5.  CTRL + I (Open the Favorites bar)

  6. CTRL + L (Buka kotak dialog Open)

  7. CTRL + N (Start contoh lain dari browser dengan alamat Web yang sama)

  8. CTRL + O (Membuka kotak dialog Buka, sama seperti CTRL + L)

  9. CTRL + P (Membuka kotak dialog Print)

  10. CTRL + R (Memperbarui halaman Web ini)

  11. CTRL + W (Close jendela aktif).

  

Jenis Jenis Keyboard

1. Keyboard QWERTY

Sumber gambar: digitaltrends

Fungsi: Melakukan Pengetikan Standar

Jenis keyboard yang sangat umum digunakan, mungkin termasuk juga Toppers. Jenis ini pertama kali dibentuk oleh Scholes, Glidden dan Soule pada tahun 1878 lalu. Pada saat itu standar mesin ketik komersial bergantung pada jenis QWERTY.

Faktanya, sampai saat ini keyboard QWERTY masih digunakan  dan termasuk terkenal. Di sisi lain, peletakkan kata-kata yang tidak sesuai dengan huruf alphabet menjadi pembeda sekaligus ciri khas yang ada di keyboard QWERTY.

2. Keyboard KLOCKENBERG

Sumber gambar: indoworx

Fungsi: Mengurangi Beban Otot

Penciptaan jenis keyboard KLOCKENBERG sendiri untuk menyempurnakan keyboard QWERTY, namun dengan memisahkan kedua sisi keyboard di bagian kiri dan kanan.

Kedua bagian kirai dan kanan dipisahkan dengan sudut 15 derajat dan mengarah miring ke bawah. Tombol KLOCKENBERG juga dibuat lebih tipis.

Fungsi utama dari jenis keyboard KLOCKENBERG sendiri yaitu untuk mengurangi beban otot pada jari-jari pengguna serta bagian tangan dan bahu.

Dari segi desain dan instruksi penggunaan, desain ini dianggap mampu membuat letak bahu dan tangan menjadi lebih ringan.

3. Keyboard DVORAK

Sumber gambar: dvorak

Fungsi: Mengurangi Beban ke Tangan Kiri

Salah satu keyboard unik lainnya berada di jenis yang ketiga, yaitu DVORAK. Keyboard yang dibuat tahun 1932 ini dirancang sedemikian rupa guna menitikberatkan beban saat menulis ke tangan kiri.

Meski terlihat aneh, dari hasil uji coba yang dilakukan keyboard DVORAK memiliki hasil yang lebih efisien antara 10-15% dibanding dengan keyboard QWERTY.

4. Keyboard Maltorn

Fungsi: Memberikan Kenyamanan pada Jari Tangan

 

Berbeda dengan keyboard pada umumnya, Maltron dibentuk agak cekung ke dalam agar jari-jari penggunanya tidak dalam posisi lurus.

Dengan menggunakan keyboard jenis ini, Maltron selaku pembuatnya menjamin kenyamanan pada jari tangan pengguna saat mengetik.

Maltron juga mengklaim bentuk ini bebas dari RSI (Repetive Stress Injuries) bagi para penggunanya.

Tidak hanya itu, Maltron mengklaim metode pengetikan 10 jari akan lebih cepat dan optimal dengan keyboad tersebut.

5. Keyboard Mekanikal

Sumber gambar: geekstuff

Fungsi: Menghasilkan Proses Ketik Cepat

Menjadi salah satu jenis keyboard yang mudah diakses dan laku di kalangan umum. Meskipun ditargetkan untuk gamers pada awalnya, namun keyboard mekanikal sejatinya berada di pasar umum.

Untuk bentuk dan desain pun sama dengan keyboard QWERTY, namun komponen menjadi hal pembeda di produk ini.

Keyboard mekanikal menggunakan switch di setiap tombol keyboard yang berfungsi mendaftarkan command ke program.

Dengan kata lain, switch keyboard mempercepat pengantaran informasi kepada program dan lebih cepat menghasilkan ketikan.

6. Keyboard One-Handed

Fungsi: Memudahkan Bermain Game FPS

Tidak jauh berbeda dari segi komponen, namun keyboard one-handed atau satu tangan ini dibentuk khusus bagi gamers.

Keuntungannya adalah tidak memakan wilayah meja yang luas serta respon ketikan yang tinggi.

Para pemain menggunakan keyboard yang kerap dipakai dalam bermain game. Harganya pun berada di bawah keyboard mekanikal pada umumnya.

7. Keyboard Numeric

Sumber gambar: digitaltrends

Fungsi: Memudahkan Proses Ketik Angka

Menciptakan keyboard khusus pengguna tertentu memang tidak ada salahnya. Keyboard numeric menjadi salah satu bukti bahwa keyboard dapat diaplikasikan sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Biasanya keyboard numeric digunakan bila ingin memasukkan satuan jumlah besar dan angka yang banyak.

Barang ini kerap ditemukan di toko-toko perbelanjaan dan grosir dalam menginput kode barang.

8. Keyboard Virtual

Sumber gambar: dhgate

Fungsi: Memudahkan Pengetikan di Berbagai Tempat

Bukti kemajuan zaman berikutnya hadir melalui keyboard virtual. Mungkin Toppers sering melihat adegan-adegan teknologi di film tentang keyboard tanpa bentuk, namun barang itu sejatinya memang ada.

Dari desain proyeksi virtual memang masih menggunakan desain QWERTY, namun kalian bisa memproyeksikannya hampir di mana saja.

 

Cara Mengetik Cepat 10 Jari (Blind Typing)

1. Tempatkan Posisi Jari Tangan dengan Benar

cara mengetik 10 jari
Sumber Gambar: Typing Academy

Konsep dasar cara mengetik cepat adalah menempatkan jari-jari tangan pada tombol keyboard. Jari-jari kirimu ditempatkan pada tombol berhuruf A, S, D dan F.

Lalu Jari-jari kananmu berada di tombol berhuruf J, K, L dan ?. Kemudian kedua jempolmu berada di tombol spasi. Intinya antara jari tangan kiri dan jari tangan kanan tidak bersilangan.

Letak jari tangan kiri di keyboard:

  • Kelingking = A

  • Jari Manis = S

  • Jari Tengah = D

  • Jari Telunjuk = F

  • Ibu Jari = Spasi

Letak jari tangan kanan di keyboard:

  • Kelingking = ?

  • Jari Manis = L

  • Jari Tengah = K

  • Jari Telunjuk = J

  • Ibu Jari = Spasi

    Posisi jari tangan kiri pada Keyboard

  • Tempatkan jari telunjuk untuk menekan tombol huruf F, R, V, G, T, B, angka 4 dan 5,
  • Tempatkan jari tengah ntuk menekan tombol huruf D, E, C, dan angka 3
  • Tempatkan jari manis untuk menekan tombol huruf S, W, X, dan 2.
  • Tempatkan jari kelingking  untuk menekan tombol huruf A, Q, Z, 1, Alt dan selain yang disebut, yaitu tanda ~, Tab, Caps Lock, Shift, Ctrl, dan tombol jendela / Windows.
  • Dan posisi Ibu Jari untuk menekan spasi, bergantian dengan ibu jari tangan kanan.

panduan mengetik cepat 10 jari

Posisi jari tangan kanan pada Keyboard

  1. Tempatkan jari tntuk untuk menekan tombol huruf : J, H, U, Y, M, N, 7 dan 6
  2. Tempatkan jari tengah untuk menekan tombol huruf  K, I, koma (,) / tanda lebih kecil (<) dan 8 atau tanda bintang (*)
  3. Tempatkan jari manis untuk menekan tombol huruf L, O, 9 / tanda kurung kiri ( ( ), dan titik (.) / tanda lebih besar (>) serta Alt
  4. Tempatkan jari kelingking  untuk menekan semua tombol keyboard yang ada di sebelah kanan, selain dari yang telah disebutkan di atas, yaitu mulai dari tanda titik dua (;), tanda petik (‘), Enter, huruf P, tanda kurung siku ( { } / [ } ), garis miring ke kiri ( \ ), tanda Tanya ( ? ) / tanda miring (/), klik kanan (tanda seperti dokumen) serta Shift dan Ctrl kanan.
  5. Dan untuk ibu jari /Jempol gunakan untuk menekan tombol Spasi, bergantian dengan jempol kanan

Intinya antara jari tangan kiri dan jari tangan kanan tidak saling bersilang posisi, menempatkan jari-jari tangan sesuai area yang sudah disebutkan diatas. Area tangan kanan mulai dari huruf J sampai pada CTRL kanan, sedangkan area posisi tangan kiri dari mulai huruf F sampai dengan tombol windows.

Dalam ilustrasi gambar penempatan tangan pada keyboard diatas, bisa dilihat area tombol yang akan diketik menggunakan jari-jari sesuai warna.

 2. Mulai Gunakan 10 Jari-jarimu

cara mengetik 10 jari
Sumber Gambar: Pixabay

Langkah selanjutnya adalah menguji akurasi setiap jari pada tombol keyboard. Untuk mengujinya, kamu bisa mempraktikkannya langsung dengan teks-teks di bawah ini:

  • the quick browns fox jum over the lazy dog

  • blowzy red vixens fight for a quick jump

  • The quick browns fox jum over the lazy dog

  • Blowzy red vixens fight for a quick jump

  • THE QUICK BROWNS FOX JUM OVER THE LAZY DOG

  • BLOWZY RED VIXENS FIGHT FOR A QUICK JUMP

  • The Quick Browns Fox Jum Over The Lazy Dog

  • Blowzy Red Vixens Fight For A Quick Jump

  • tHE qUICK bROWNS fOX jUM oVER tHE lAZY dOG

  • bLOWZY rED vIXENS fIGHT fOR a qUICK jUMP

3. Pelajari Mengetik Tanpa Melihat

cara mengetik cepat
Sumber Gambar: Pixabay

Faktanya, melihat keyboard saat mengetik bisa menghambatmu. Biasakanlah mengetik tanpa melihat keyboard sekaligus mengingat posisi setiap huruf.

Kalaupun ada kata yang menurutmu sulit, kamu bisa mengintip keyboard, namun mengetik ulang kata tersebut hingga jarimu terbiasa.

Tentu, agar bisa mengetik tanpa melihat perlu latihan panjang dan tekun. Pada tahap tertentu, kamu tidak akan menghafal setiap huruf di keyboard.

Melainkan menggunakan insting, sehingga jari-jarimu bergerak secara otomatis mencari huruf-huruf tersebut.

4. Kuasai Dasar Keyboard Shortcuts

cara mengetik cepat
Sumber Gambar: Pixabay

Windows dan Mac OS memiliki banyak sekali keyboard shortcuts. Namun, kamu tidak perlu menguasai semuanya sekaligus. Cukup ketahui beberapa jalan pintas dasar yang kerap digunakan seperti berikut ini:

ShortcutsDescriptions
Ctrl + CSalin
Ctrl + XCut/memotong
Ctrl + VTempel
Ctrl + ZUndo
Ctrl + SSave
Ctrl + FMencari kata di sebuah halaman
Ctrl + AMenandai konten secara keseluruhan
Shift + Left Arrow or Right ArrowMenandai huruf selanjutnya
Ctrl + Shift + Left Arrow or Right ArrowMenandai kata selanjutnya
Ctrl + Left Arrow or Right ArrowMenavigasi cursor text ke kata selanjutnya tanpa menandai
HomeKe garis permulaan
EndKe akhir garis
Page UpScroll up
Page DownScroll down

5. Latihan dengan Games

cara cepat mengetik 10 jari untuk pemula
Sumber Gambar: Pixabay

Semua hal membutuhkan proses, begitu pula dengan mengetik. Kamu membutuhkan waktu yang banyak, sehingga dapat menguasai teknik ini.

Terkadang kamu membutuhkan bantuan untuk mendukung kemampuan kamu dalam upaya menguasai teknik mengetik dengan 10 jari. Ada banyak sekali web yang bisa melatihmu untuk mengetik cepat menggunakan 10 jari.

Biasanya, situs-situs tersebut mengusung konsep bermain seperti “Typing Games”, berlomba sembari berlatih mengetik.